Ular Laut Karang
Ornate Reef Snake
Berbisa Tinggi dan Berbahaya
Suku : Hydrophiidae
Anak Suku : Hydrophiinae
Marga : Hydrophis
Spesies: Hydrophis ornatus
Panjang Maksimum : Betina : 85cm, Jantan : 95cm
Kontribusi pada ekosistem : Menjaga keseimbangan populasi ikan, terutama ikan yang hidup di dasar laut
Bahaya bagi manusia : Ular ini memiliki bisa yang sangat kuat seperti ular laut lainnya. Gigitan oleh ular ini jarang sekali terjadi
Status konservasi dan ancaman : Ular ini tidak memiliki masalah konservasi di Indonesia
Persebaran : Samudera Hindia (Indonesia)
Ular Laut Karang adalah ular laut yang memiliki ketebalan kepala seragam dengan tubuhnya, namun bagian depan tubuhnya berbentuk silinder sementara bagian belakang tampil lebih gepeng dan lebih berat.
Sebuah fitur karakteristik dari ular laut adalah ekor seperti dayung yang gepeng secara vertikal yang cukup panjang. Individu muda ular ini berwarna keabu-abuan, biru - abu-abu atau zaitun muda hingga hampir putih keseluruhan, dengan motif 30 sampai 60 belang lebar yang berwarna gelap dan bintik-bintik besar di sisi. Belang-belang lebar dipisahkan oleh sela-sela kecil.
Sedangkan warna dasar dewasa Ular Laut Karang sama seperti di muda, namun tanda-tanda gelap mungkin menjadi kurang mencolok atau bahkan sama sekali tidak ada pada individu dewasa.
Pada individu dewasa dan remaja, bagian bawah tubuh ularnya kekuningan atau keputihan. Ular Laut Karang aktif pada siang hari dan malam hari, dikenal untuk memangsa pada berbagai jenis ikan, terutama pada ikan yang mendiami dasar laut. Ular ini cenderung untuk memangsa pada ikan yang berenang bebas ditemukan di habitat dekat dengan terumbu karang, seperti daerah berpasir.
Ular Laut Karang mampu bertahan dibawah air selama dua jam pada sekali turun, sebelum ke permukaan untuk bernapas lagi. Ular Laut Karang ditemukan dalam berbagai habitat, dari terumbu karang ke perairan pantai keruh dan muara. Spesies ini umumnya ditemukan di dalam air pada kedalaman antara 18 dan 55 meter, namun paling umum ditemukan di kedalaman lebih dari 30 meter. Ular ini melahirkan sekitar 1 - 17 individu muda, spesies ini umumnya menghasilkan jumlah kecil namun anaknya berukuran relatif besar. Ukuran anakan berkisar sekitar 19-34 cm.
Ornate Reef Snake
Berbisa Tinggi dan Berbahaya
Suku : Hydrophiidae
Anak Suku : Hydrophiinae
Marga : Hydrophis
Spesies: Hydrophis ornatus
Panjang Maksimum : Betina : 85cm, Jantan : 95cm
Kontribusi pada ekosistem : Menjaga keseimbangan populasi ikan, terutama ikan yang hidup di dasar laut
Bahaya bagi manusia : Ular ini memiliki bisa yang sangat kuat seperti ular laut lainnya. Gigitan oleh ular ini jarang sekali terjadi
Status konservasi dan ancaman : Ular ini tidak memiliki masalah konservasi di Indonesia
Persebaran : Samudera Hindia (Indonesia)
Sumber gambar dari sini |
Sumber gambar dari sini |
Sebuah fitur karakteristik dari ular laut adalah ekor seperti dayung yang gepeng secara vertikal yang cukup panjang. Individu muda ular ini berwarna keabu-abuan, biru - abu-abu atau zaitun muda hingga hampir putih keseluruhan, dengan motif 30 sampai 60 belang lebar yang berwarna gelap dan bintik-bintik besar di sisi. Belang-belang lebar dipisahkan oleh sela-sela kecil.
Sedangkan warna dasar dewasa Ular Laut Karang sama seperti di muda, namun tanda-tanda gelap mungkin menjadi kurang mencolok atau bahkan sama sekali tidak ada pada individu dewasa.
Pada individu dewasa dan remaja, bagian bawah tubuh ularnya kekuningan atau keputihan. Ular Laut Karang aktif pada siang hari dan malam hari, dikenal untuk memangsa pada berbagai jenis ikan, terutama pada ikan yang mendiami dasar laut. Ular ini cenderung untuk memangsa pada ikan yang berenang bebas ditemukan di habitat dekat dengan terumbu karang, seperti daerah berpasir.
Ular Laut Karang mampu bertahan dibawah air selama dua jam pada sekali turun, sebelum ke permukaan untuk bernapas lagi. Ular Laut Karang ditemukan dalam berbagai habitat, dari terumbu karang ke perairan pantai keruh dan muara. Spesies ini umumnya ditemukan di dalam air pada kedalaman antara 18 dan 55 meter, namun paling umum ditemukan di kedalaman lebih dari 30 meter. Ular ini melahirkan sekitar 1 - 17 individu muda, spesies ini umumnya menghasilkan jumlah kecil namun anaknya berukuran relatif besar. Ukuran anakan berkisar sekitar 19-34 cm.
No comments:
Post a Comment