Corrugated Water Snake
Ular jarang ditemukan ini hidup di hutan primer dan sekunder serta perbukitan pada dataran rendah pada ketinggian hingga 500m. Ular nokturnal dan akuatik ini biasa ditemukan di sungai dangkal berbatu, rawa-rawa dan aliran air. Ular ini mencari mangsanya di badan air kecil dimana ia akan berenang ke bagian dasar untuk mencari kecebong dan ikan di celah-celah, sela atau lubang kecil. Badan ular ini ramping, berwarna kecoklatan atau coklat-abu-abu, kepalanya kecil, agak gepeng. sisik tubuh ular ini sangat menonjol yang merupakan ciri khas ular ini. Daerah ventralnya berwarna krim polos.
Foto 1 : Sumber gambar dari sini
Suku: Natricidae
Anak suku: Natricinae
Marga: Opisthotropis
Spesies: Opisthotropis typica
Panjang Maksimum : 50cm
Kontribusi pada ekosistem : Ular ini akan memakan ikan kecil dan kecebong.
Bahaya bagi manusia : Ular ini belum diketahui mengenai bisanya.
Status konservasi dan ancaman : Ular ini tidak memiliki masalah konservasi di indonesia, namun penggundulan hutan yang dapat menghilangkan habitat utamanya, yang merupakan salah satu ancaman terbesar pada ular jarang ditemukan ini
Persebaran: Kalimantan, Borneo
Persebaran: Kalimantan, Borneo
Ular jarang ditemukan ini hidup di hutan primer dan sekunder serta perbukitan pada dataran rendah pada ketinggian hingga 500m. Ular nokturnal dan akuatik ini biasa ditemukan di sungai dangkal berbatu, rawa-rawa dan aliran air. Ular ini mencari mangsanya di badan air kecil dimana ia akan berenang ke bagian dasar untuk mencari kecebong dan ikan di celah-celah, sela atau lubang kecil. Badan ular ini ramping, berwarna kecoklatan atau coklat-abu-abu, kepalanya kecil, agak gepeng. sisik tubuh ular ini sangat menonjol yang merupakan ciri khas ular ini. Daerah ventralnya berwarna krim polos.
Foto 1 : Sumber gambar dari sini
No comments:
Post a Comment