Sabah Pit Viper
Berbisa Tinggi dan Berbahaya
Suku : Viperidae
Anak Suku : Crotalinae
Marga : Trimeresurus
Spesies : Trimeresurus sabahi
Panjang Maksimum : 62cm
Kontribusi pada ekosistem : Menjaga keseimbangan burung, tikus dan tikus pohon. Individu muda biasanya memangsa kodok atau kadal.
Bahaya bagi manusia: Ular ini berbisa tinggi dan dapat menggigit dengan cepat seperti ular viperidae lainnya.
Status konservasi dan ancaman : Trimeresurus sabahi tidak memiliki masalah konservasi di Indonesia.
Persebaran : Kalimantan.
Ular ini hidup di daerah pegunungan dari ketinggian 1000m hingga 1150m, dimana ular ini ditemukan berdiam pada cabang pohon kecil atau semak-semak. Sisik dorsal ular ini berwarna hijau polos, tanpa garis.
Daerah ventral ular ini hijau pucat. Terdapat sepasang garis berwarna beda pada masing-masing kelamin, garis ini berada pada deretan pertama dan setengah dari bagian dorsal.
Pada ular jantan, terdapat garis berwarna karat atau merah pada bagian bawah dan putih pada bagian atas. Pada ular betina, garis ini dapat berwarna kuning atau putih.
Iris mata ular ini berwarna merah atau oranye pada individu dewasa, tetapi pada spesimen muda dapat kuning-hijau. Informasi mengenai sifat dan ekologi ular ini masih tidak diketahui.
Foto 1 : Sumber gambar dari sini
Foto 2 : Sumber gambar dari sini
No comments:
Post a Comment